Amos 8 : 11-13; Kis. 8 : 9-25
Haus Firman Tuhan. Itulah yang terjadi dalam hidup orang Israel. Haus Firman Tuhan ini bukan hal yang positif namun karena tak ada lagi Firman Tuhan yang dinyatakan kepada umat karena dosa dan kesalahan mereka. Dosa menghalangi mereka mampu menyimak Firman Tuhan dengan jernih; Amos 8:11-13 (TB) "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.
Pada hari itu akan rebah lesu anak-anak dara yang cantik dan anak-anak teruna karena haus; Kedegilan hati kita bahkan kecenderungan untuk melawan Tuhan menjadikan kita menjayh dari-Nya. Sekalipun kita mencari sejauh apapun namun kita tidak akan menemukan. Namun ketika hati mereka terbuka kepada Tuhan, maka Tuhan mau berkarya dalam diri siapapun yang percaya kepada-Nya. Petrus dan Yohanes diutus ke Samaria, tempat yang dianggap tidak murni bahkan dijauhi oleh orang Yahudi. Mereka menganggap orang Samaria bukanlah orang Yahudi murni sehingga patut dijauhi. Namun di sana pun ternyata Tuhan berkarya lewat Filipus. Dia memberitakan Injil di Samaria. Dalam karya Filipus, seorang yang terkenal sebagai tukang sihir menjadi percaya dan mengikut Filipus.
Mendengar anak orang percaya di Samarua, rasul-rasul mengutus Petrus dan Yohanes. Kepada orang-orang percaya baru ditumpangkan tangan atas mereka, dan orang percaya di Samaria itu bisa melakukan hal yang menakjubkan karena Roh Kudus.
Melihat itu, Simon minta supaya ia pun bisa menumpang tangan dan menjadikan orang melakukan hal yang menakjubkan. Ia memberi sejumlah uang.Tapi kata Petrus berkata dengan keras; Kisah Para Rasul 8:21-24 (TB) Tidak ada bagian atau hakmu dalam perkara ini, sebab hatimu tidak lurus di hadapan Allah.
Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini; sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti empedu yang pahit dan terjerat dalam kejahatan." Jawab Simon: "Hendaklah kamu berdoa untuk aku kepada Tuhan, supaya kepadaku jangan kiranya terjadi segala apa yang telah kamu katakan itu."Karya Roh nyata ketika dengan tulus hati kita percaya kepada Tuhan. Ketika percaya itu dibelokkan dengan apapun, dan menjadikan percaya itu tak lagi murni, menjadikan Roh Kudus tak berkarya, Firman tak sampai karena dosa-dosa kitalah yang menutup karya Tuhan.
Milikilah kasih kepada Tuhan yang tulus ikhlas. Tuhan berkarya dalam diri kita.