Kej. 12: 1-7; Ibr. 11: 1-12
Selamat pagi.Apa itu iman? Dengan cepat kita akan mengingat apa yang ditulis dalam Ibrani 11: 1. Ya. Memang itulah definisi iman.Ibrani 11:1, 6 (TB) Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.Namun yang harus diingat: iman tidaklah instant dan sementara. Iman adalah hasil pergumulan manusia yang kemudian bertekad: apapun dan bagaimanapun karena kita tahu siapa yang kita percaya, kita tetap berpengharapan kepada Tuhan. Itulah juga yang dialami oleh Abram dan saksi iman yang lain. Dalam keyakinan penuh kepada Tuhan maka Abram menurut dengan apa yang Tuhan firmankan;Kejadian 12:1-2 (TB) Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.Bagaimana dengan kita? Bisakah kita menjadi saksi iman dalam kehidupan kita? Kini dan di sini? Bahwa tidak salah kalau kita disebut orang beriman.