Yeh. 18: 19-24; Mark. 11: 27-33
Imam-imam kepala, ahli Taurat dan tua-tua dalam bacaan Injil berusaha mencobai Yesus, suatu usaha yang berusaha mereka lakukan untuk menjatuhkan Tuhan Yesus di hadapan orang banyak. Mereka tidak jemu-jemu mengusahakan itu karena mereka terancam dengan kehadiran Yesus. Kepada orang-orang yang demikian Yehezkiel dengan tegas mengatakan : Yehezkiel 18:20 (TB) Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya. Suatu pernyataan tegas namun Tuhan bukanlah Allah yang kejam. Selalu saja ada pengampunan yang Tuhan berikan: Yehezkiel 18:21-22 (TB) Tetapi jikalau orang fasik bertobat dari segala dosa yang dilakukannya dan berpegang pada segala ketetapan-Ku serta melakukan keadilan dan kebenaran, ia pasti hidup, ia tidak akan mati.
Segala durhaka yang dibuatnya tidak akan diingat-ingat lagi terhadap dia; ia akan hidup karena kebenaran yang dilakukannya. TentunTuhan menghendaki setiap orang menjadi orang benar. Termasuk orang fasik hendaklah ia/ mereka bertobat. Karena itu yang Tuhan mau.
