GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Doa itu Menenangkan

Terpublikasi Wed, 23 Oct 2019   

oleh:

1 Samuel 25 : 36-42; Lukas 22 : 39-46

Selamat hari Rabu.

Sedih, marah dan kecewa seringkali menghantui kehidupan manusia. Perasaan yang seperti ini mempengaruhi fisik manusia. Ini yang terjadi pada Nabal yang berhenti jantungnya dalam dada dan ia membatu, dan kepada Tuhan Yesus yang peluhnya seperti seperti titik-titik darah. Tuhan Yesus dalam penyertaan malaikat, Dia berdoa kepada Bapa. Lukas 22:44-45 (TB)  Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah. Lalu Ia bangkit dari doa-Nya dan kembali kepada murid-murid-Nya, tetapi Ia mendapati mereka sedang tidur karena dukacita.

Doa menenangkan, dan Tuhan Yesus bisa menguatkan para murid. Lalu bagaimana Nabal? 
Nabal tak melakukan apa-apa. Dan sepuluh hari kemudian ia mati. Doa menenangkan hati kita sehingga kita mampu berpikir dan bertindak jernih.
Serahkanlah segala ketakutan, kekhawatiran kita kepada Tuhan.

Doa:
Berserah kepada Tuhan dalam doa-doa.