GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

FIRMAN MENOLONG KITA HIDUP

Terpublikasi Wed, 13 Jun 2018   

oleh:

2 Raj. 14 : 1-14; Markus 4 : 1-20

Hidup dengan rendah hati seringkali dicibir sebagai hal yang lemah, takut dan tak berdaya. Orang selalu berusaha menunjukkan kekuatannya atas orang lain. Dan kesombongan itu justru seringkali menjatuhkan manusia. Itulah yang dialami oleh Amazia, raja Yehuda. Karena kesombongan dan menantang kepada kerajaan Israel, maka ia dan Yehuda dikalahkan oleh kerajaan Israel. Amazia juga menjadi raja yang bertindak tanggung, 2 Raja-raja 14:3-4 (TB)  Ia melakukan apa yang benar di mata TUHAN, hanya bukan seperti Daud, bapa leluhurnya. Ia berbuat tepat seperti yang diperbuat Yoas, ayahnya. 

Namun demikian, bukit-bukit pengorbanan tidaklah dijauhkan. Bangsa itu masih mempersembahkan dan membakar korban di bukit-bukit itu. Ia mau beribadah kepada Tuhan namun tidak menjadikan umat dimurnikan iman percayanya kepada Tuhan. Perumpamaan Tuhan Yesus tentang penabur kembali mengingatkan kepada kita bagaimana Firman yang ditaburkan kepada kita semestinya mendapatkan media yang baik, tanah yang subur hingga segala tindakan, tingkah laku, perbuatan, ucapan dan pikiran kita mencerminkan Firman yang ditaburkan supaya kita menyadari betapa kita membutuhkan Tuhan dalam hidup kita ini. Supaya kita menjadi orang yang tidak diombang-ambingkan kehidupan dunia ini dengan berbagai keinginannya.