Im. 23 : 1-8; Roma 8 : 31-39
Kita sering mengadakan perayaan-perayaan dalam hidup kita. Dan, tahukah kita, siapa pusat dari perayaan itu? Tuhan mengingatkan kepada Musa, dalam semua peristiwa perayaan itu, Tuhanlah yang menjadi pusat perayaan, bukan manusiaImamat 23:2 (TB) "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN yang harus kamu maklumkan sebagai waktu pertemuan kudus, waktu perayaan yang Kutetapkan, adalah yang berikut.Manusia sering berlelah-lelah sehingga tak menyadari melakukan suatu pekerjaan berat untuk menunjukkan bahwa dia menyembah kepada Tuhan, padahal dia berlelah untuk dirinya sendiri. Paulus mengajak setiap orang percaya memusatkan hidupnya hanya kepada Tuhan sehingga apa yang dilakukan semata-mata untuk memuliakan Dia, dan itu kita lakukan dalam sepanjang hidup kita. Oleh karena dikatakan;Roma 8:37-39 (TB) Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.Segala kasih kita semata karena Tuhan telah mengasihi kita, karena itu pusatkanlah hidupmu kepada Dia hingga kita memuliakan Allah dalam setiap langkah hidup.