GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Tetap Beriman

Terpublikasi Wed, 31 Jul 2019   

oleh:

Ayub 21 : 1-16; Roma 9 : 1-9

Selamat hari Kamis.

Setiap kita tentu pernah bergumul, dan mengalami pergumulan adalah bagian dari kehidupan orang beriman. Ayub juga bergumu dengan kehidupannya, yang sebenarnya juga merupakan pergumulan/ pertanyaan setiap orang: Ayub 21:7-13 (TB)  Mengapa orang fasik tetap hidup, menjadi tua, bahkan menjadi bertambah-tambah kuat?
Keturunan mereka tetap bersama mereka, dan anak cucu diperhatikan mereka. Rumah-rumah mereka aman, tak ada ketakutan, pentung Allah tidak menimpa mereka. Lembu jantan mereka memacek dan tidak gagal, lembu betina mereka beranak dan tidak keguguran. Kanak-kanak mereka dibiarkan keluar seperti kambing domba, anak-anak mereka melompat-lompat. Mereka bernyanyi-nyanyi dengan iringan rebana dan kecapi, dan bersukaria menurut lagu seruling. Mereka menghabiskan hari-hari mereka dalam kemujuran, dan dengan tenang mereka turun ke dalam dunia orang mati. Bergumul berarti kita belum paham dengan kenyataan yang sering jauh dari apa yang kita bayangkan, dan pada akhirnya mendapatkan jawaban Tuhan dalam pergumulan itu. Dalam pertanyaan di atas memang Ayub belum menemukan jawabannya, namun dia sendiri berprinsip: Ayub 21:16 (TB)  Memang, kemujuran mereka tidak terletak dalam kuasa mereka sendiri! Rancangan orang fasik adalah jauh dari padaku. Ayub tetap pada pendiriannya: rancangan orang fasik adalah jauh dari padaku. 

Hidup mengikut Tuhan memang mesti memilih. Sekalipun pilihan untuk hidup seperti orang fasik itu menyenangkan, Ayub memilih tetap bersandar kepada Tuhan. Menjadi orang percaya adalah merypakan jalan hidup kita. Kita mesti terus bertekun di dalamnya. Tetap menjadi orang benar dalam hidup kita. Roma 9:6-8 (TB)  Akan tetapi firman Allah tidak mungkin gagal. Sebab tidak semua orang yang berasal dari Israel adalah orang Israel, dan juga tidak semua yang terhitung keturunan Abraham adalah anak Abraham, tetapi: "Yang berasal dari Ishak yang akan disebut keturunanmu."Artinya: bukan anak-anak menurut daging adalah anak-anak Allah, tetapi anak-anak perjanjian yang disebut keturunan yang benar. 

Sebagai orang yang dibenarkan oleh karya Kristus, mari kita tetap dan terus menjaga iman percaya kita kepada Tuhan.

Doa:

Tetap teguh beriman kepada Kristus di tengah segala godaan dan cobaan.