Mazmur 113; Keluaran 23:1-9; Roma 3:1-8
Selamat hari Kamis.
Hak Asasi Manusia selalu didengungkan dalam kehidupan. Ini untuk mengingatkan kepada setiap orang tentang hak orang lain yang sama dengan dirinya. Ini menghindarkan orang dari sifat hanya memikirkan dirinya sendiri. Hak-hak ini telah dicatatkan dalam kitab Keluar dalam bacaan hari ini (Kel. 23:1-9), bahkan di bagian lain dicatatkan supaya setiap orang menghargai hak orang lain. Semua itu bersumber kepada kasih Tuhan kepada mereka sebagai sebuah bangsa yang dipulihkan haknya dari perbudakan. Keluaran 23:9 (TB) Orang asing janganlah kamu tekan, karena kamu sendiri telah mengenal keadaan jiwa orang asing, sebab kamu pun dahulu adalah orang asing di tanah Mesir. Tuhan itu memberikan pemulihan kepada setiap orang, dan mengangkat derajat orang sama. Mazmur 113:5-9 (TB) Siapakah seperti TUHAN, Allah kita, yang diam di tempat yang tinggi, yang merendahkan diri untuk melihat ke langit dan ke bumi?
Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu dan mengangkat orang yang miskin dari lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, bersama-sama dengan para bangsawan bangsanya. Ia mendudukkan perempuan yang mandul di rumah sebagai ibu anak-anak, penuh sukacita. Haleluya!
Bagi Tuhan semua orang sama, sejajar. Tidak memandang apakah miskin kaya, punya kedudukan atau rakyat jelata. Paulus mengajak orang untuk merenungkan kebenaran dan kesetiaan Allah dalam hidup, bahwa Allah setia dan adil, membawa kebenaran kepada orang Yahudi dan juga kepada semua orang. Roma 3:3-4 (TB) Jadi bagaimana, jika di antara mereka ada yang tidak setia, dapatkah ketidaksetiaan itu membatalkan kesetiaan Allah?
Sekali-kali tidak! Sebaliknya: Allah adalah benar, dan semua manusia pembohong, seperti ada tertulis: "Supaya Engkau ternyata benar dalam segala firman-Mu, dan menang, jika Engkau dihakimi."
Tuhan itu berbelaskasihan kepada orang Yahudi, dan juga kepada yang lain, dan kesetiaan Tuhan tidak pernah dibatalkan. Dialah penjamin hak bagi semua orang.
Doa :
Gereja yang memberikan kesempatan anak muda berkreasi.