Yesaya 1:1, 10-20; Mazmur 50:1-8, 22-23; Ibrani 11:1-3, 8-16; Lukas 12:32-40
Selamat hari Minggu Kesembilan setelah Pentakosta.
Dalam penglihatannya, Yesaya melihat bagaimana Tuhan berbicara kepada umat-Nya, Israel. Tuhan murka kepada mereka karena hidup mereka tidak sesuai dengan ibadah kepada Tuhan. Namun Tuhan tetap memanggil umat kembali. Yesaya 1:16-17 (TB) Basuhlah, bersihkanlah dirimu, jauhkanlah perbuatan-perbuatanmu yang jahat dari depan mata-Ku. Berhentilah berbuat jahat, belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda!
Tuhan mengingatkan: besar kesalahan mereka kepada Tuhan dan tidak mungkin umat di luar Tuhan (Yes. 1: 18-20). Karena itu undangan Tuhan digemakan juga oleh pemazmur. Mazmur 50:22-23 (TB) Perhatikanlah ini, hai kamu yang melupakan Allah; supaya jangan Aku menerkam, dan tidak ada yang melepaskan. Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai korban, ia memuliakan Aku; siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari Allah akan Kuperlihatkan kepadanya."Atas undangan dan kebaikan Tuhan kepada Tuhan kita diajak untuk tetap kuat dan dikuatkan dalam kehidupan kita.
Lukas 12:35-37 (TB) "Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya.
Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia akan mengikat pinggangnya dan mempersilakan mereka duduk makan, dan ia akan datang melayani mereka. Itu semua dituntun oleh iman (Ibr. 11: 1-3) sebagaimana diteladankan juga oleh Abram dalam menaati dan menantikan janji Tuhan.
Hendaklah kita selalu setia kepada Tuhan dan beriman kepada-Nya.
Doa :
Jemaat dan anggota jemaat yang tetap mendukung pelaksanaan protokol kesehatan.
