1 Sam. 16:1-13; Mzm. 23; Ef. 5:8-14; Yoh. 9:1-41
Selamat hari Minggu.
Gelap itu menakutkan. Gelap itu menjadikan kita tidak pasti karena kita tidak tahu. Sebaliknya, terang itu memperjelas, dan membuat kita mampu melangkah. Itulah yang terjadi kalau kita mengikut Tuhan, Sang Terang. Setelah ketidaktaatan Saul dan penolakan Tuhan kepadanya, Samuel diperintahkan untuk mengurapi raja yang baru, anak Isai. Ketika Samuel memilih dengan pandangan matanya, 1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati." Ya. Mengikut Tuhan adalah damai, sejahtera dan kebenaran. Dengan mengikuti Tuhan maka semua yang baik yang kita dapatkan. Memang tidak mudah menjadi orang taat dan setia kepada Tuhan. Dosa menjadi penghalang kita untuk menjadi taat. Namun sebagai orang yang sudah menerima terang, kita mesti berubah dalam hidup kita; Efesus 5:8-10, 14 (TB) Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang, karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran, dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan.
Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu." Karena itu sebagai penerus terang Kristus, kita semua diajak untuk melakukan yang benar dalam hidup kita: Yohanes 9:4-5 (TB) Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja. Selama Aku di dalam dunia, Akulah terang dunia."Dengarlah nasehat ini: ...... karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran, dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan.
![[Logo MITRA]](/img/logomitra.png)
