Mazmur 2; Keluaran 6: 1-8; Ibrani 8: 1-7
Selamat hari Kamis.
Siapakah yang perlu belajar mendengar Firman Tuhan? Tentu setiap orang, khususnya orang percaya. Pemazmur berkata: Mazmur 2:10-12 (TB) Oleh sebab itu, hai raja-raja, bertindaklah bijaksana, terimalah pengajaran, hai para hakim dunia!
Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar, supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan, sebab mudah sekali murka-Nya menyala. Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Nya!
Ya. Semua orang. Namun sayang, orang Israel di Mesir ketika mendengar nama Tuhan dari Musa tak mau mendengar Firman-Nya karena mereka putus asa (band. Kel. 6 : 8). Bukankah kita mestinya menjadi orang yang melakukan Firman? Karena kita mempunyai Kristus; Ibrani 8:1-2 (TB) Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga, dan yang melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia.
Kita adalah orang-orang yang diselamatkan, dan orang-orang yang bersyukur atas selamat yang dari Tuhan. Jadi, mengapa kita tidak menjadi pelaku Firman?
Doa:
Syukur atas karya kasih Tuhan.
