Yehezkiel 20 : 39-44; Wahyu 6 : 1-7 : 4
Selamat hari Jumat.
Manusia seringkali mengingkari kesetiaan kepada Tuhan namun sebaliknya; Tuhan yang mahakuasa justru yang tetap setia kepada Tuhan.
Yehezkiel 20:39-40 (TB) Hai kamu, kaum Israel, beginilah firman Tuhan ALLAH, biarlah masing-masing pergi beribadah kepada berhala-berhalanya. Tetapi kemudian kamu akan mendengarkan Aku dan tidak lagi melanggar kekudusan nama-Ku yang kudus dengan persembahan-persembahanmu dan berhala-berhalamu. Sebab di atas gunung-Ku yang kudus, di atas gunung Israel yang tinggi, demikianlah firman Tuhan ALLAH, di sana di tanah itu segenap kaum Israel dalam keseluruhannya akan beribadah kepada-Ku. Di sana Aku akan berkenan kepadamu dan di sana Aku akan menuntut dari kamu persembahan-persembahan khususmu dan sajian-sajianmu yang terpilih, segala yang kamu kuduskan. Panggilan kepada umat Israel yang memberontak kepada Tuhan untuk kembali percaya dan mempercayakan hidup kepada Tuhan mengajak umat kembali menyembah hanya kepada Tuhan tanpa mengingat lagi dosa dan kesalahan mereka.
Tuhan tak pernah mengungkit kesalahan umat-Nya di masa yang lalu. Dia selalu datang dengan penuh kasih bahkan kepada yang berdosa.
Ketika keenam materai dibuka, maka terjadilah hal yang dasyat di dunia. Wahyu 6:14-17 (TB) Maka menyusutlah langit bagaikan gulungan kitab yang digulung dan tergeserlah gunung-gunung dan pulau-pulau dari tempatnya. Dan raja-raja di bumi dan pembesar-pembesar serta perwira-perwira, dan orang-orang kaya serta orang-orang berkuasa, dan semua budak serta orang merdeka bersembunyi ke dalam gua-gua dan celah-celah batu karang di gunung. Dan mereka berkata kepada gunung-gunung dan kepada batu-batu karang itu: "Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikanlah kami terhadap Dia, yang duduk di atas takhta dan terhadap murka Anak Domba itu."Sebab sudah tiba hari besar murka mereka dan siapakah yang dapat bertahan?
Atas semua itu apa yang terjadi? Tuhan menjaga mereka: Wahyu 7:1-4 (TB) Kemudian dari pada itu aku melihat empat malaikat berdiri pada keempat penjuru bumi dan mereka menahan keempat angin bumi, supaya jangan ada angin bertiup di darat, atau di laut atau di pohon-pohon. Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan bumi dan laut, katanya: "Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi mereka!" Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.
Dalam berbagai keadaan, sekalipun mengalami masa yang sukar; yakin dan percayalah Tuhan tetap menjaga kita sebagai umat-Nya. Dia tetap menyatakan bukti bahwa segala yang terjadi tidak mengurangkan kesetiaan-Nya kepada umat.
Doa:
Belajar setia seperti Tuhan yang setia.