GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

BERTOBAT DAN PERCAYA

Terpublikasi Wed, 03 Jan 2018   

oleh:

Kejadian 1 : 1-5; Mazmur 29; Kis. 19 : 1-7; Markus 1 : 4-11

Kuasa Tuhan jauh melebihi apapun juga. Dengan firman-Nya, Tuhan menjadikan dunia ini. Dari apa yang belum berbentuk dan kosong, Tuhan menjadikan semua ada, dan teratur dengan baik adanya. Karena itulah pemazmur menyatakan; Mazmur 29:2 (TB)  Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, sujudlah kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan! Patutlah semua makhluk memuliakan dan sujud menyembah kepada-Nya. Ya. Karena dalam segala kekuatan-Nya yang dasyat, maka Dialah yang mengatur seluruh bumi.

Keinsyafan kita tentang hal ini bahwa Tuhan pencipta langit dan bumi tentu baik. Namun jangan lupa: Tuhan bukan hanya pencipta langit dan bumi. Dia juga menyelamatkan kita oleh karena anak-Nya yang tunggal (band. Yoh. 3:16). Kita perlu menginsafkan diri dan beriman kepada-Nya. Itulah yang diingatkan Paulus kepada 12 orang yang menamakan diri sebagai murid di Efesus. Dia menerangkan tentang baptisan Yohanes, dan baptisan dalam nama Tuhan Yesus. Kisah Para Rasul 19:4-5 (TB)  Kata Paulus: "Baptisan Yohanes adalah pembaptisan orang yang telah bertobat, dan ia berkata kepada orang banyak, bahwa mereka harus percaya kepada Dia yang datang kemudian dari padanya, yaitu Yesus." Ketika mereka mendengar hal itu, mereka memberi diri mereka dibaptis dalam nama Tuhan Yesus. Pertobatan dan percaya. Itulah dua hal yang patut ada dalam hidup kita, orang beriman. Dan bukankah Yohanes pembaptis sendiri berkata: Markus 1:4, 6-8 (TB)  demikianlah Yohanes Pembaptis tampil di padang gurun dan menyerukan: "Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah akan mengampuni dosamu." Yohanes memakai jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit, dan makanannya belalang dan madu hutan.  Inilah yang diberitakannya: "Sesudah aku akan datang Ia yang lebih berkuasa dari padaku; membungkuk dan membuka tali kasut-Nya pun aku tidak layak. Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus." 

Kita adalah umat Allah di masa kini. Baptisan dalam nama Tuhan Yesus diformulasikan sebagai "... dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus."