GKI Sinode Wilayah Jawa Tengah

Login
Remember me

Percaya dan Mencari Kehendak-Nya

Terpublikasi Thu, 19 Jun 2025   

oleh:

Mazmur 42 dan 43; Ayub 6:14-30; Galatia 3:15-22

Selamat hari Jumat.

Hal yang harus dicari adalah kehendak Allah dalam hidup. Ini yang kemudian menjadi pediman kehidupan ini. Paulus menyatakan bagaimana janji Allah sejak semula dari perjanjian-Nya dengan Abraham adalah keselamatan melalui Tuhan Yesus. Galatia 3:16-17 (TB)  Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu", yaitu Kristus. Maksudku ialah: Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya. Hal yang tak bisa dibatalkan dengan hukum Taurat yang adalah pengantar kepada Kristus yang dijanji sejak semula. Galatia 3:22-24 (TB)  Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya.

Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan. Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. Inilah berita yang disampaikan Paulus bahwa hukum Taurat pengantar kepada karya kasih Tuhan yang menyelamatkan. Inilah yang tidak boleh dihilangkan sehingga Ayub berkata; Ayub 6:14 (TB)  Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanya, melalaikan takut akan Yang Mahakuasa. Ajakan untuk tetap taat dan setia kepada Tuhan saja selalu didengungkan supaya setiap orang merinduian datang mencari kehendak Tuhan yang baik. Mazmur 42:6-8 (TB)  (42-7) Jiwaku tertekan dalam diriku, sebab itu aku teringat kepada-Mu dari tanah sungai Yordan dan pegunungan Hermon, dari gunung Mizar. (42-8) Samudera raya berpanggil-panggilan dengan deru air terjun-Mu; segala gelora dan gelombang-Mu bergulung melingkupi aku. (42-9) TUHAN memerintahkan kasih setia-Nya pada siang hari, dan pada malam hari aku menyanyikan nyanyian, suatu doa kepada Allah kehidupanku. 

Tuhan menolong setiap orang yang mau percaya dan mempercayakan hidupnya kepada Tuhan.

Doa:
Pemimpin muda yang dipersiapkan dengan baik dan benar.