Keluaran 6 : 1-13; Kisah Para Rasul 7 : 35-42
Selamat hari Jumat.
Tuhan adalah adalah Allah yang peduli kepada umat milik kepunyaan-Nya. Tuhan bukanlah Tuhan yang berkarya di masa lalu. Dia adalah Allah di sini dan di masa kini. Itulah yang Tuhan nyatakan kepada Musa. Tuhan yang memperhatikan kesengsaraan umat-Nya. Keluaran 6:2, 6-8 (TB) (6-1) Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Akulah TUHAN.
(6-5) Sebab itu katakanlah kepada orang Israel: Akulah TUHAN, Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir, melepaskan kamu dari perbudakan mereka dan menebus kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat.
(6-6) Aku akan mengangkat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allahmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir.
(6-7) Dan Aku akan membawa kamu ke negeri yang dengan sumpah telah Kujanjikan memberikannya kepada Abraham, Ishak dan Yakub, dan Aku akan memberikannya kepadamu untuk menjadi milikmu; Akulah TUHAN."Namun, apakah yang terjadi? Musa mengalami penolakan.
Kisah Para Rasul 7:35-36, 39 (TB) Musa ini, yang telah mereka tolak, dengan mengatakan: Siapakah yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim? — Musa ini juga telah diutus oleh Allah sebagai pemimpin dan penyelamat oleh malaikat, yang telah menampakkan diri kepadanya di semak duri itu. Dialah yang membawa mereka keluar dengan mengadakan mujizat-mujizat dan tanda-tanda di tanah Mesir, di Laut Merah dan di padang gurun, empat puluh tahun lamanya. Tetapi nenek moyang kita tidak mau taat kepadanya, malahan mereka menolaknya. Dalam hati mereka ingin kembali ke tanah Mesir.
Adakah kedegilan hati seperti ini yang juga dimiliki oleh manusia? Tuhan sudah menyatakan kebenaran. Dia bahkan datang sebagai juruselamat bagi dunia ini. Tidakkah kita menyadari, dan mengakuinya dalam hidup kita?
Percaya dan taat kepada Tuhan, itulah yang perlu dimiliki oleh kita dalam hidup ini. Bukankah Dia selalu mempedulikan kita dalam hidup ini? Baik melalui hal yang besar, juga dalam hal yang kecil.
Doa:
Memohon supaya iman percaya kita semakin kuat kepada Tuhan.